Home » Alasan Mengapa Kamu Sebaiknya Pilih Seasonal Food

Alasan Mengapa Kamu Sebaiknya Pilih Seasonal Food

Istilah seasonal food atau makanan musiman mungkin sudah tidak asing di telinga kamu, umumnya seasonal food mengacu pada buah-buahan. Mengonsumsi seasonal food memang banyak manfaatnya, baik bagi kesehatan maupun kelestarian lingkungan. Semakin banyak orang yang mengonsumsi seasonal food maka akan semakin terbantu para petani, konsumen, juga lingkungan.

Seasonal food atau makanan musiman adalah makanan yang dipanen pada masa terbaiknya. Tanaman seperti buah-buahan, memiliki karakteristik masing-masing. Proses mekarnya bunga lalu terbentuknya buah hingga matang terpengaruh oleh kondisi lingkungan, seperti curah hujan, angin, kelembaban, sinar matahari, dan sebagainya.

Itulah sebabnya beberapa buah-buahan matang pada bulan-bulan tertentu saat musim kemarau, misalnya. Sedangkan buah yang lain mulai matang ketika memasuki musim penghujan. Tanaman dan alam memang memiliki hubungan yang erat dan saling memengaruhi.

Ada beberapa alasan mengapa #Eatizen sebaiknya mengonsumsi buah-buahan yang sedang musim atau saat masa panen.

Kandungan Nutrisi Lebih Baik

Bisa dibilang saat buah matang sesuai musimnya ia berada pada masa puncaknya. Di mana nutrisi-nutrisi dalam buah tersebut sudah terbentuk sempurna karena melalui proses alaminya. Dengan mengonsumsi seasonal food kamu akan mendapat manfaat maksimal dari kandungan nutrisi buah tersebut, dibanding bila kamu membeli buah mentah lalu menyimpannya agar matang. Semakin lama masa penyimpanan, semakin menurun nilai gizi buah tersebut.

Lebih Enak

Pernah merasakan makan mangga saat belum musimnya? Lalu rasakan makan mangga saat musim mangga. Tentu kamu merasakan perbedaannya. Buah yang dimakan saat musimnya terasa lebih segar dan lebih manis. Ini karena buah tersebut telah melalui proses alamiahnya dengan baik, sehingga zat-zat dalam buah, termasuk fruktosa terbentuk dengan sempurna. Selain itu buah yang dikonsumsi saat musimnya juga lebih segar, karena umumnya matang di pohon. Bukan melalui proses pematangan buatan.

Mudah Didapat

Kamu pasti pernah mengalami bagaimana saat musim rambutan tiba, hampir di setiap sudut jalan tampak orang  yang jual buah tersebut. Ya, kamu tak perlu susah-susah untuk mencari buah rambutan saat sedang musimnya. Bahkan mungkin saat jalan pun, kamu melihat pohon rambutan yang sedang berbuah lebat. Tapi jangan diambil tanpa izin, ya. Bandingkan ketika kamu ingin rambutan saat tidak sedang musim. Susahnya setengah mati.

Lebih Murah

Saat panen kamu bisa mendapatkan buah tersebut dengan harga yang sangat terjangkau. Perbedaan harga tersebut bisa sangat jauh antara saat sedang musim dengan sebelum musim. Buah mangga misalnya, bila sedang musim harganya bisa mencapai Rp 9.000 per kilogram. Tetapi ketika tidak sedang musim, harga buah ini bisa mencapai Rp 35.000 per kilogram.

Ramah Lingkungan

Mengonsumsi seasonal food juga berarti kamu membantu kelestarian lingkungan. Ketika musim panen tiba, produksi buah tersebut pasti melimpah. Dengan membeli dan mengonsumsi makanan yang sedang musim maka kemungkinan buah tersebut untuk busuk atau terbuang sia-sia semakin kecil. Artinya, kamu juga membantu mengurangi sampah.

Ketika kamu membeli buah-buahan saat musimnya berarti kamu pun telah membantu para petani lokal. Memang akan jauh lebih baik bila kamu membeli langsung pada petani lokal agar rantai produksi semakin pendek, sehingga emisi karbon juga semakin kecil.

Dengan berbagai manfaat tersebut tak ada alasan bagi kamu untuk tidak membeli makanan yang sedang musim. Kalau ada cara yang mudah, kenapa harus mempersulit diri?

Oleh
SHARE ARTIKEL INI
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Stay up to date with Eathink

Artikel Terkait

Makanan Fermentasi: Makanan Alternatif Sehat yang Bantu Kurangi Jejak Karbon
Jadi Konsumen Cerdas dengan Makan Whole Foods yang Ramah Lingkungan
Cek Kapan Saat Tepat Mengonsumsi Buah Berdasarkan Musim
Alasan Mengapa Kamu Sebaiknya Pilih Seasonal Food
Scroll to Top

Buka katalog kami dengan

Scan kode QR dengan kamera smartphone-mu.